RESENSI BUKU : SURGA YANG TAK DIRINDUKAN

 Oleh : Yunita Nurmalasari

Identitas Buku

Judul buku : Surga yang tak dirindukan

Penulis : Asma Nadia

ISBN :                       978-602-9055-21-4

Penerbit : AsmaNadia Publishing House

Harga : -

Tebal buku : xii + 308 hlm.; 20,5 cm x 14 cm

Editor : The Nita, Diyan Sudihardjo

Tahun terbit : Cetakan pertama, Juni 2014

---

Surga yang tak dirindukan. 

Mendengar kata "Surga" hal apa yang melintas dipikiran kalian; Keindahan, kemewahan, dan juga pasti tentang kebahagiaan yang sempurna, bukan?

Buku Novel karya penulis Asma Nadia ini merupakan buku terlama dalam penyusunannya dari 49 judul buku yang pernah ditulis oleh Beliau. Buku ini juga sempat diterbitkan dengan Judul “Istana Kedua” Oleh Gramedia Pustaka Utama.

Disini sang penulis mengambarkan sebuah surga yang dimaksud adalah Rumah.

Rumah adalah sebuah istana, sebuah surga yang dibangun atas nama cinta karena ridhoNya.

Kisah dimulai oleh tokoh Arini yang hidupnya selalu dipenuhi oleh dongeng-dongeng masa kecilnya yang membawanya hingga kemasa kini, ia berharap datang seorang pangeran yang akan menjemputnya untuk menciptakan sebuah kebahagiaan dan hidup bahagia di istana surganya.

Pertemuan Arini dengan Lelaki tampan bernama Prasetya, seakan menjadi jawaban atas khayalan dongeng masa kecil Arini, bahwa seorang Pangeran tampan itu nyata keberadaanya.

Pernikahan Arini dan Prasetya rasanya sudah sangat bahagia, ditambah keberadaan tawa malaikat kecil yang mengisi riuh kebahagiaan istana mereka. 

Namun ternyata kebahagiaan itu tidak selamanya bahagia, seperti dongeng yang selalu dikisahkan Arini selalu ada orang jahat yang merusak kebahagiaan Sang Putri, lalu bagaimana keadaan sebuah istana ketika cinta sang pangeran harus terbagi.

Rasanya kehadiran orang ketiga, telah berhasil merusak rumah tangganya, menghancurkan dongeng-dongeng indah yang pernah Arini kisahkan dulu.

Mei Rose, perempuan yang mengalami kecelakaan mobil dihari pernikahannya itu sangat beruntung dia ditolong oleh Prasetya suami Arini, dan juga bukan hanya itu untuk menyelamatkan hidup Mei rose dan bayinya Prasetya menikahi Mei rose, tanpa sepengetahuan Arini.

Runtuh, bukan hanya pada istana Arini namun juga pada hatinya. Kepercayaannya selama ini mengenai dongeng pangeran dan cinta sejati telah dihancurkan oleh suami yang selama ini dipercayainya.

Wanita mana yang rela jika cinta suaminya harus terbagi dengan perempuan lain, istana yang dulu indah seketika menjadi tempat yang paling Arini benci dan takuti.

Ketika orang-orang yang berada didalamnya sudah bukan orang yang sama dengan apa yang impikan dulu.

Semudah itu bagi Prasetya untuk mengkhianati cinta Arini, menikah diam-diam dengan perempuan lain yang bahkan tak pernah mereka kenal sebelumnya.

Surga yang dulu Arini gambarkan dalam dongengnya begitu sempurna dan indah, tapi sayang sekarang sudah bukan surga itu lagi yang Arini rindukan.

---

Novel ini sangat bagus untuk dibaca para remaja bahkan akan menjadi pembelajaran untuk kita yang sudah menikah juga. “Poligami itu cinta atau nafsu?”, beberapa hari yang lalu seorang teman lelaki bertanya hal ini kepadaku, kupikir dia salah bertanya kepadaku karena seharusnya aku yang bertanya begitu. Kecemburuan seorang wanita terhadap lelaki itu besar, namun hal itu tidak akan pernah bisa menghalangi adanya sebuah “Poligami” jika niat itu ada pada diri seorang lelaki.

Surga yang digambarkan menjadi rumah disini adalah istana tempat yang paling bahagia bagi pasangan muda suami-istri, lalu bagaimana keadaan sebuah istana yang menjadi hancur karena telah dirusak oleh kehadiran orang ketiga. Buku ini benar-benar mengajak kita berpikir akan adanya dampak poligami itu sendiri dan seberapa besar pengaruh sebuah kepercayaan seseorang kepada kita setelah kita mengkhianatinya.

Kekurangan buku ini menurutku ceritanya terlalu mengantung, kita sebagai pembaca yang harus menentukan sendiri harus dibawa kemana akhir cerita ini, selain itu penggunaan tokoh campuran sudut pandang orang pertama dan ketiga cukup merumitkan bagi seorang pembaca pemula yang tak betul-betul memahami apa isi cerita.